Cara Menjual Foto di Shutterstock

Topik.My.ID – Sebuah foto yang kita ambil di beberapa tempat memiliki daya jual. Perkembangan zaman yang sedemikian rupa memudahkan seseorang untuk mendapatkan uang tanpa harus melalui pekerjaan yang berat dan menguras tenaga.

Salah satu hobby yang bisa menjadi pundi-pundi uang adalah dengan memasang foto yang kita ambil untuk dimasukkan di platform Shutterstock untuk dijual secara digital

Kita mengunggah foto yang kita ambil pribadi untuk dijual ke Shutterstock, kemudian akan ada pihak yang akan mengunduhnya dengan tujuan komersil atau editorial dan si pemilik foto akan mendapatkan uang dari hasil penjualan foto tersebut

Lalu bagaiamana caranya agar foto yang kita unggah mendapatkan penghasilan dari Shutterstock?

Apa Itu Shutterstock?

Shutterstock merupakan sebuah platform yang memungkinkan siapapun untuk mengunggah karya pribadi mereka untuk diberi lisensi pada jaringan global Shutterstock.

Untuk mendapatkan pundi-pundi uang anda yang pertama harus mendaftar terlebih dahulu, dengan syarat minimal anda telah berusia 18 tahun dan foto anda merupakan sebuah orisinalitas pribadi bukan milik orang.

Bagaimana Cara Mendaftar Shutterstock?

Sesuai dengan informasi yang diberikan oleh pihak Shutterstock maka untuk melakukan pendaftaran anda bisa melakukannya dengan cara sebagai berikut:

Silahkan anda klik link pendaftaran Shutterstock di my refferals submit.shutterstock.com

Kemudian anda masukkan nama lengkap, nama tampilan, alamat email dan kata sandi

Dan jangan lupa untuk memebri tanda centang pada kolom verifikasi dan persetujuannya dan klik selanjutnya

Jika sudah terdaftar anda bisa login dengan menggunakan username atau email yang anda daftarkan dan anda bisa login dengan password lalu anda mengungah hasil karya anda

Unggah Hasil Karya si Shutterstock

Kemudian anda bisa mengunggah hasil karya dalam bentuk ilustrasi vektor, video, musik dan foto

Dan perlu anda tahu bahwa ada persyaratan yang memungkinkan anda untuk bisa tampil diunggah di Shutterstock.

Silahkan anda login Shutterstock

Kemudian anda lengkapi data diri anda termasuk pembayaran, alamat dan nomor telpon

Kemudian anda bisa langsung pilih konten yang akan diuploade

Untuk format dari foto sebaiknya anda menggunakan format gambar JPEG dengan ukuruan minimal 4 Megapiksel

Sedangkan untuk video harus menggunakan format mp4 atau MOV dengan durasi antara 5-60 detik

Sedangkan hasil vektor anda bisa unggal dalam bentuk EPS dengan menggunakan ilustrator Versi 8 atau 10

Kemudian anda pilih file yang akan diunggah

Kemudian anda submit di akun anda dan tunggu hasil peninjauannya

Kemudian anda yang diterima akan muncul di catalog manager yang akan dipublikasikan di portofolio dalam 72 jam

Setellah Shutterstock mengirimkan gambar di portalnya maka anda sebagai pelanggan bisa menemukam dan mengunduhnya

Mendapat Uang dari Unggahan di Shutterstock

Kemudian setelah anda melakukan unggah karya di Shutterstock bagi pelanggan yang ingin menggunakan foto anda maka mereka harus membeli lesensi dan anda sebagai salah seorang pemilik karya akan menerima hasil karya dari lesensi anda dari sebagian harga yang dibayarkan

Besaran uang yang akan didapatkan adalah jenis lesensi yang disertakan dalam paket itu dan tingkat penghasilan saat pengunduhan

Dan hasil dari Shutterstock akan diberikan kepada anda setelah anda mengumpulkan paling minim sebesar 35 follar As melalui penyedia pembayaran elektronik seperti Paypall, Payoneer maupun Skrill. Dan pembayaran akan dilakukan setiap bulannya dihitung dari tanggal pertama

Tips Cerdas Mendapat Uang dari ShutterStock

Tidak ada formula cerdas atau klhusus dalam mengumpulkan uang dari Shutterstock, mungkin ada beberapa tips yang memang dapat memperbesar peluang anda untuk dapat diunduh oleh banyak pelanggan yaitu dengan melakukan tips sebagai berikut

Silahkan anda melakukan pengunggahan secara konsisten dan reguler sehingga protofolio anda akan terbentuk dari konten yang terlihat di mesin pencari

Selanjutnya anda pastikan menggunakan kata kunci yang tepat sesuai dengan pikiran metadaranya karena nantin akan berpengaruh pada konten foto yang akan dijangkau oleh pelanggan

Selanjutnya anda gunakan protofolio anda dengan mengelompokkoan konten dalam subyek yang tepat dan tertentu

Selanjutnya anda harus bisa melihat trend yang sedang terjadi saat ini.